Mengenal Tim Curacao Jelang Laga Kedua Lawan Indonesia di Pakansari

- 27 September 2022, 08:30 WIB
Mengenal Tim Curacao Jelang Laga Kedua Lawan Indonesia di Pakansari/tangkapan layar dari youtube HF Sport
Mengenal Tim Curacao Jelang Laga Kedua Lawan Indonesia di Pakansari/tangkapan layar dari youtube HF Sport /

SEMARANGKU - Dengar negara Curacao tentu masih asing apalagi segi kekuatan tim sepakbolanya. Saat melakoni laga FIFA matchday melawan Indonesia Sabtu malam di GBLA.

Meski begitu Indonesia mampu meladeni permainan Curacao yang unggul dalam penguasaan bola. Dan, mereka berani melakukan permainan kaki ke kaki.

Skema menyerang Indonesia acapkali membuat pemain Curacao tampak kebingungan. Tim berjuluk la familia azul ini pernah menjadi tim yang diperhitungkan di kawasan Concacaf.

Baca Juga: Harga iPhone Terbaru! Mulai iPhone XR Hingga iPhone 13 Pro Max Tersedia dalam Ulasan Ini

Saat itu timnas Curacao melawan AS di perempat final Piala Emas 2019. Skuad Yankee beruntung, main di hadapan publik sendiri.

AS juga sangat beruntung memiliki kiper Zack Steffen. Empat kali dia melakukan penyelamatan gemilang. Jika tidak tampil baik, Curacao sudah melaju ke semi final, la familia azul hanya kalah tipis 0-1.

Jika pada edisi sebelumnya, 2017, Curacao selalu kalah dan tak mencetak sebiji gol pun, kali ini mereka lolos ke perempat final tanpa kebobolan satu gol pun.

Tak sedikit pula yang merumput di liga-liga lainnya di Eropa. Dua bersaudara Leandro dan Juninho Bacuna main di klub Inggris.

Leandro Bacuna main di klub kasta tinggi semisal Aston Villa, Reading, dan Cardiff City. Sementara, Juninho sang pencetak gol kedua ke gawang Garuda tadi malam memperkuat Birmingham City.

Timnas mereka juga dibangun pelatih-pelatih hebat. Tentu dengan memanfaatkan koneksi Belanda. Dua nama terkenal pernah menukangi seperti Guus Hiddink dan Patrick Kluivert.

Dengan kondisi seperti itu, tak ada alasan 'meremehkan' makna jelang laga kedua antara Indonesia hadapi Curacao di Bogor.

Baca Juga: Update! Ini Harga Terbaru iPhone 11 Pro Max, iPhone 12 Pro Max, iPhone 13 Pro Max Akhir September

Pada duel pertama Indonesia sukses menang tipis atas tim tamu Curacao dengan kedudukan akhir 3-2. Tiga gol skuad Garuda dicetak oleh Marc Klok, Fachruddin, Dimas Drajad.

La familia azul sempat unggul lebih dulu melalui sontekan penyerang Rangelo Janga pada menit 8. Yang berhasil disamakan skor oleh Klok di menit 18.

Justru selang empat menit kemudian skuad Garuda unggul 2-1 melalui tandukan kepala Fachruddin usai menerima assist lemparan Arhan.

Juninho Bacuna berhasil menyamakan kedudukan memanfaatkan kesalahan lini belakang Indonesia pada menit 25 tanpa kesulitan berarti melepaskan tembakan mendatar ke pojok gawang kiper Nadeo.

Di babak kedua, skuad Garuda langsung tancap gas tidak memberi jeda lini bertahan la familia azul. Dimas Drajad mengemas gol ketiga setelah mendapat assist Arhan.

Keunggulan 3-2 ini bertahan hingga akhir babak kedua laga pertama FIFA matchday antara tuan rumah Indonesia vs Curacao. Hal itu menjadi langkah baik menjelang Piala Asia 2023.

Ranking FIFA bagaimanapun, memiliki arti cukup penting. Bukan sekadar menjadi tolok ukur posisi sebuah tim, tapi juga jadi penentu setiap mengikuti turnamen resmi.

Di Piala Asia 2023, Indonesia dipastikan akan menghadapi lawan-lawan berat di penyisihan grup.

Baca Juga: Simak Harga Terbaru iPhone 11 Pro Max dan iPhone 13 Pro Max Akhir September, Turun Drastis?

Kenapa? Karena Indonesia masuk dalam pot 4. Hal itu karena tim asuhan Shin Tae-yong memiliki ranking FIFA ke-155, paling rendah di antara 23 tim lainnya.

Pertandingan internasional kedua Curacao vs Indonesia yang digelar di stadion Pakansari, Bogor pada Selasa, 27 September 2022.***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah