Usai Indonesia vs Vietnam, Shin Tae-yong Beri Permintaan Khusus untuk Para Pendukung

- 3 Juli 2022, 17:16 WIB
Shin Tae Yong saat jumpa pers AFF U19 Timnas Indonesia vs Vietnam.
Shin Tae Yong saat jumpa pers AFF U19 Timnas Indonesia vs Vietnam. /Tangkapan layar PSSI.org
 
SEMARANGKU - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan permintaan khususnya untuk para suporter. 
 
Pesan tersebut disampaikan Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia menjalani laga perdana kontra Vietnam dalam Grup A Piala AFF U-19 2022. 
 
Adapun yang dimintakan Shin Tae-yong kepada para suporter skuad Garuda berkaitan dengan adanya flare atau suar dan petasan saat pertandingan. 
 
Shin Tae-yong mengakui kondisi tersebut bisa membuat fokus Timnas Indonesia menjadi terganggu.
 
 
"Itu mengurangi fokus para pemain kami. Jadi kami mohon agar kejadian itu tidak terulang lagi," ujar juru taktik asal Korea Selatan itu. 
 
Lebih lanjut, ia meminta agar kejadian yang sama tidak terulang di kemudian hari. Apalagi PSSI juga terancam sanksi dari FIFA karena insiden ini. 
 
Kabut dari flare atau suar memang nampak memasuki area Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi menjelang pertandingan berakhir. Diduga asap tersebut berasal dari pendukung Indonesia.
 
Pelatih yang pernah membawa Timnas Korea Selatan berlaga di Piala Dunia 2018 itu mengapresiasi dukungan penuh yang diberikan oleh para suporter. 
 
Bersamaan dengan itu, Shin Tae-yong meminta agar penggunaan petasan dan suar dapat ditinggalkan perlahan-lahan. Lantaran akan merugikan diri sendiri.
 
"Saya berterima kasih kepada suporter yang sudah mendukung kami. Namun saya mohon agar fans mengubah budaya negatif sedikit demi sedikit. Apalagi Indonesia terancam sanksi besar dari FIFA karena kejadian ini," sambungnya. 
 
 
Meski harus berakhir tanpa gol, para penggawa Timnas Indonesia U-19 telah memberikan perlawanan yang apik. 
 
Namun, penyelesaian akhir atau finishing masih menjadi PR yang besar untuk Marselino Ferdinan dan rekan-rekaannya. 
 
"Kami akan memperbaiki ini," kata Shin Tae-yong.
 
Menurut Shin, seharusnya skuad Garuda Muda bisa mencetak banyak gol dalam laga kontra Vietnam tersebut.
 
Akan tetapi aliran bola yang tersendat-sendat membuat serangan yang digencarkan Timnas Indonesia tidak berjalan dengan lancar. 
 
"Untuk mencetak gol diperlukan 'timing' umpan yang baik. Kecepatan bola juga harus pas. Andai itu diterapkan, kami bisa mencetak banyak gol. Namun kami tak bisa melakukannya pada laga ini," lanjutnya. 
 
Dengan hasil imbang yang didapat, Timnas Indonesia menempati posisi ketiga dalam klasemen sementara Grup A Piala AFF U-19 2022 dengan satu poin. 
 
Memiliki poin yang sama, Vietnam menyusul dengan berada di peringkat keempat. Sedangkan puncak klasemen diduduki oleh Myanmar yang berhasil menjebol gawang Brunei Darussalam dengan tujuh gol tanpa balas. 
 
Berikutnya, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Brunei Darussalam pada hari Senin, 4 Juli 2022 esok.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x