Network
Riyad Mahrez yang maju sebagai eksekutor pun menjalankan tugasnya dengan baik.
Memiliki keunggulan dua gol Manchester city semakin percaya diri dalam menyerang.
Dan dua gol lagi berhasil mereka ciptakan di menit ke 21 melalui Ilkay Gundogan, serta menit ke 25 melalui penalti Raheem Sterling.
Skor 4-0 pun bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua Leicester City mulai berani melakukan serangan hasilnya 3 gol pun tercipta dengan kurun waktu 10 menit, dan menjadikan skor 4-3.
Melihat defisit yang tinggal satu gol para pemain Manchester City tak mau kemenangan yang sudah didepan mata hilang begitu saja.
Mereka kembali mengintensif kan pola serangan, hasilnya sundulan A. Laporte pada menit ke 69 membuat skor menjadi 5-3.
Tak berhenti sampai disitu mereka masih terus berusaha mencetak gol lagi, pada menit akhir Raheem Sterling kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Memanfaatkan gemelud hasil sepak pojok di depan gawang Leicester City, Raheem Sterling menceploskan bola untuk menutup pertandingan dengan skor 6-3.
Manchester City memang menguasai penuh jalannya pertandingan, hal ini terlihat dari penguasaan bola yang mencapai 72 persen.
