Network
Sebelumnya mereka juga mampu meraih juara 4 di ajang PUBG Mobile Campus Championship Indonesia 2019. Ungkap Krisna, latihan rutin juga mereka lakukan.
“Kami sering melakukan latihan rutin untuk meningkatkan komunikasi dan kerjasama antar anggota.Karena gim PUBG membutuhkan kerjasama tim yang baik,” ungkapnya.
Dianpun tak memandang remeh setiap lawan yang mereka hadapi,strategi-strategi dalam menghadapi lawan juga mereka susun dengan rapi.
Menurut Krisna, bergabung di Esport Udinus mampu mendapatkan ilmu dan strategi yang baik dalam menghadapi musuh.
Tak hanya itu, pengalaman dari setiap lomba yang mereka ikuti menjadi acuan untuk menjadi lebih baik.
“Support seluruh Civitas Akademika Udinus juga sangat luar biasa terhadap tim-tim yang mengikuti ajang di tingkat regional, nasional maupun internasional. Kedepannya kami ingin kembali meraih juara di ajang berikutnya,” jelasnya.
Pertandingan yang mempertemukan tim-tim hebat satu diantaranya Udinus dilaksanakan mulai 7 Juli hingga 30 Agustus lalu.
Tim Esport Udinus di ajang PUBG Mobile mampu meraih poin sebesar 215 poin. Poin itu tak terkejar oleh lawan-lawannya dan memiliki selisih sekitar 16 poin dari peringkat dua.
Ajang Tel-U Esports Championship di divisi PUBG Mobile diikut 38 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan hanya 16 tim yang mampu melaju hingga grand final.
Sementara itu, Pembina Esport Udinus sekaligus Wakil Rektor IV Bidang Riset dan Kerja sama Udinus, Pulung Nurtantio Andono, mengaku bangga dengan capaian dari para mahasiswanya di tingkat nasional.
