-
Rabu, 24 April 2024 -
Network
-
Network
Bakat memanah Bagas tampaknya turun dari ibunya, Kusmiyati, yang merupakan mantan atlet panahan Klaten.
Sedari kecil, Bagas sudah menajamkan bakatnya dengan berlatih bersama Klub Panahan Smartku Jatinom.
"Prestasi ini merupakan sebuah kebanggaan karena ada atlet asli Klaten yang lolos ke Olimpiade Tokyo," papar pengurus Klub Smartku Jatinom, Esty Setyaningsih, dalam siaran persnya, Selasa 27 Juli 2021.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Klaten, Parwanto menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih Bagas.
Hal itu membuktikan Kabupaten Klaten memiliki potensi atlet yang berprestasi, bahkan hingga level internasional.
Ia berharap berlaganya Bagas di ajang puncak pesta olahraga tersebut, dapat memberikan motivasi bagi atlet asal Klaten lainnya di cabang olahraga manapun, agar semakin giat berlatih dan fokus mengukir prestasi dengan kerja keras.
KONI Klaten sangat bangga akan prestasi yang diraih oleh Bagas. Ini suatu prestasi yang membanggakan, ada atlet dari Klaten mencapai prestasi di ajang internasional.
"Mudah-mudahan apa yang diraih oleh Bagas menjadi penyemangat bagi temen-teman atlet yang ada di Klaten, bahwa Klaten bisa meraih prestasi hingga puncak internasional," tandasnya.
Atlet kelahiran 18 Februari 1992 ini turun di nomor men’s team recurve atau beregu putra, bersama dengan Riau Ega Agatha (Jatim) dan Arif Dwi Pangestu (DIY) pada Olimpiade Tokyo 2021. ***
Editor: Mahendra Smg
