SEMARANGKU – Zainudin Amali Selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) mengundurkan diri pada Kamis 9 Maret 2023.
Beliau mengundurkan diri karena ingin fokus mengurus PSSI. Dimana sebelumnya ia telah terpilih menjadi wakil ketua umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
’’Senin ketemu Pak Jokowi, Pagi hari ini saya sudah ketemu beliau. Beliau menyampaikan sudah menerima surat, diizinkan untuk mundur dari Menpora,’’ Ucap Zainudin, Jakarta, 9 Maret 2023.
Demi mengisi kekosongan posisi tersebut, untuk sementara waktu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menunjuk Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy sebagai Pelaksana tugas (PLT).
Baca Juga: Jokowi Resmikan Fasilitas Kawasan Suci Pura Agung Besakih, Titip Kelola dengan Baik
Untuk penggantinya nanti akan diumumkan oleh presiden, dan sementara waktu masyarakat disuruh untuk bersabar terlebih dahulu.
Zainudin mengatakan bahwa dirinya akan konsentrasi dan fokus untuk mengurus PSSI dengan Erick Thohir dan pengurus lainnya.
Ia mendapatkan pesan dari Presiden terkait jabatan barunya sebagai wakil ketua umum PSSI.
Baca Juga: PSSI Resmi Mengubah Nama Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 di Musim Depan, Apa Harapannya Kedepan?
Presiden menyarankan Zainudin Amali untuk fokus pada satu pekerjaan saja, supaya pekerjaan tersebut bisa maksimal dan konsentrasi tidak kemana-mana.
Saat ini PSSI memiliki pekerjaan besar, dimana mereka harus mempersiapkan untuk menyambut acara Internasional yaitu Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan mulai 20 mei hingga 11 juni 2023.
Kesempatan besar ini tidak boleh disia-siakan, harus dipersiapkan secara matang dan sebaik mungkin. Mengingat Indonesia mempunyai keinginan yang lebih besar, yaitu menjadi tuan Rumah Piala Dunia di 2034.
Sebelumnya Zainudin Amali selaku Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), menyatakan bahwa FIFA melakukan pemantauan kesiapan secara reguler di setiap lokasi Venue pergelaran Piala Dunia.
Zainudin Amali mengatakan bahwa FIFA secara reguler telah memantau kesiapan lokasi venue Piala Dunia U-21. hal itu dilakukan supaya perhelatan tersebut berjalan dengan lancar dan sukses.
Hal tersebut diungkapkan Menpora melalui siaran pers pada senin, 6 februari 2023.
’’FIFA secara reguler melakukan inspeksi dan sekarang-sekarang ini lagi disini (Indonesia) untuk melihat bagaimana perbaikan-perbaikan yang dilakukan,’’ tutur Menpora Ali
Menpora juga mengatakan bahwa semua persiapan terus dikebut , termasuk Stadion utama maupun lapangan pendukungnya.
Menjelang Piala dunia FIFA U-20 yang tinggal 3 Bulan lagi, Beberapa Stadion berstandar Internasional Di Indonesia terus ditata dan disempurnakan.
Stadion-stadion yang akan digunakan dalam Vanue ini terus dilakukan perbaikan demi kelancaran penyelenggaraan pertandingan.
Adapun Stadion yang dimaksud yaitu, Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Gelora Bung Tomo (Surabaya), Manahan (Solo), dan Stadion I Wayan Dipta (Bali).***