SEMARANGKU - Mick Doohan mengaku bahwa dia ingin berbagi garasi Honda dengan Valentino Rossi sejak dulu. Dan dia memperkirakan masa depan Rossi jika dia akan tetap bertahan satu tahun lagi dengan tim Petronas.
Dari septuran dunia MotoGP semua mengatakan bahwa Valentino Rossi akan melanjutkan petualangannya di MotoGP dengan tim satelit Petronas SRT. Juara lima kali Mick Doohan berbicara tentang The Doctor di sebuah wawancara dengan Chris Vermeulen di acara 'Under the visor'.
Mantan juara Australia itu meninggalkan Kelas MotoGP pada akhir karirnya tahun 1999, setahun setelahnya pembalap asal Tavullia Valentino Rossi datang mendarat di kelas 500 dengan tim Honda-nya.
Memang guratan nasib mereka jika tidak dipertemukan dalam sebuah kompetisi bersama. "Saya ingin Rossi sebagai mitra, itu tidak akan menjadi masalah karena saya akan berada di bagian saya sendiri dan dia juga. Kami masing-masing akan dengan sponsor sendiri," ungkap pemain Australia itu.
Baca Juga: Menunggu Keputusan Valentino Rossi Minggu Depan, Lanjut atau Pensiun!
“Valentino sudah cepat sejak awal, dan itu sebabnya aku ingin dia bersamaku, itu akan menjadi tantangan yang sulit, aku yakin. Itu akan memberinya banyak masalah dan begitu juga sebaliknya,” ungkapnya. Hal ini juga terjadi seperti antara Casey Stoner dan Marc Marquez.
Michael Doohan percaya bahwa Yamaha akan melakukan segalanya untuk meyakinkan Valentino Rossi untuk melanjutkan satu tahun lagi dengan Petronas.
“Mereka akan memberinya bahan terbaik meskipun dia adalah bagian dari tim satelit, tidak ada yang lebih baik darinya untuk mengembangkan sepeda motor, dia sempurna. Dia masih kompetitif dan saya mengagumi dedikasinya karena dia juga bisa naik podium mulai dari kedelapan,” kata Doohan.
Baca Juga: Carmelo Ezpeleta: Jika Sepakbola Mulai Juni Maka MotoGP Bulan Juli
Tetapi mantan juara dunia yang kemarin habis mengunjungi Indonesia ini tidak pernah menyembunyikan kekagumannya pada Marc Marquez. Dimana telah mengikat masa depan dengan jangka menengahnya dengan Honda.
"Sulit untuk mengetahui apakah ada orang lain yang memiliki kecepatan seperti Márquez. Motornya saat ini luar biasa, tetapi apakah ada orang yang dapat membawanya tetapi Marquez bisa,” tutup Doohan. (*)