SEMARANGKU – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam keterangan tertulis mengungkapkan bahwa per tanggal 25 September 2020 pukul 09.00 WIB, jumlah pendaftar prakerja mencapai 30.044.167 orang.
Jumlah ini 6 kali lipat lebih besar dari kuota total penerima tahun 2020 untuk 5,6 juta orang. Melihat data ini, tentu banyak yang berharap pendaftaran kartu prakerja gelombang 11 dibuka.
Dalam keterangan yang sama, per tanggal 26 September 2020, telah ada 189.436 orang yang dicabut kepesertaannya atau jumlahnya setara dengan 3,46 persen dari total penerima Kartu Prakerja gelombang 1-9 yang berjumlah 5.480.918 orang.
Baca Juga: Gelombang 10 Ditutup, Berharap Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 Dibuka? Ini Kata Menko
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 11 Dibuka Atau Tidak? Menko Airlangga: Kuota Sudah Penuh!
Dari pencabutan ini sebayak Rp 672.497.800.000 telah dikembalikan ke kas negara dan rencananya dana ini akan dipulihkan dan dialokasikan kepada peserta lainnya.
Tetapi, penentuan tentang ada atau tidaknya pembukaan kartu prakerja gelombang 11 ini masih harus menunggu keputusan Komite Cipta Kerja yang menangani hal ini.
Pendaftaran program kartu prakerja telah dibuka hingga 10 gelombang. Pendaftaran kartu prakerja gelombang 10 sendiri telah ditutup siang tadi.
Baca Juga: Waduh! Ini Profesi yang Pasti Tidak Dapat Insentif Kartu Prakerja Gelombang 10 Meskipun Sudah Daftar