Network
SEMARANGKU - Viralnya anak Pejabat Ditjen Pajak pamer harta dalam kasus penganiayaan David oleh Mario Dandy beberapa waktu lalu, kemudian diikuti oleh kasus oknum pejabat Ditjen Bea Cukai yang kerap pamer harta di media sosial membuat Presiden Jokowi turun tangan.
Pada sidang kabinet paripurna di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis 2 Maret 2023, Presiden Jokowi meminta kementerian dan lembaga mendisiplinkan aparatur di bawahnya. Termasuk juga Polri, Kejaksaan Agung dan aparatur hukum lainnya.
"Sekali lagi saya ingin tekankan, jangan pamer kekuasaan, jangan pamer kekayaan, apalagi sampe dipajang-pajang di Instagram, di media sosial," tegasnya.
Baca Juga: Samsung S22 Ultra Pamerkan Tampilan yang Mewah, Ini Harga Usai Samsung S23 Ultra Mulai Rilis
Jangan sampai, kata Presiden, aparat pemerintah memberikan pelayanan yang tidak baik, apalagi disertai dengan perilaku yang kerap arogan dan pamer kekuasaan serta pamer harta.
"Dan hati-hati tidak hanya urusan pajak dan bea cukai, ada kepolisian dan juga aparat hukum lainnya, ada birokrasi yang lainnya," ujar Jokowi.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Azwar Anas mengatakan Presiden Jokowi meminta kementerian/lembaga dan seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk membangun kebersamaan bersama rakyat.
Baca Juga: Smartphone Samsung A73 5G Banyak Diminati Karena Dibekali dengan Fitur Keren dan Terbaru
