Kasad Akan Pantau Investigasi Penusukan Babinsa yang Meninggal Hingga Tuntas

- 24 Juni 2020, 19:30 WIB
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa. /
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa. / /Semarangku.com/Yoyok MySoul

"Oknum, ya. Saat kejadian, yang bersangkutan (pelaku) mengaku demikian," kata Valian di Jakarta, Senin, 22 Juni 2020.

Adapun pelaku yang tengah dilidik merupakan pelaku utama. Namun, Valian tak dapat memastikan apakah pelaku penusukan terhadap Serda Saputra hanya satu orang atau lebih.

 Baca Juga: Gojek PHK Karyawan Sebanyak 430 Orang dan Akan Kembali ke Bisnis Inti

"Dalam penyelidikan, kami sudah lihat CCTV dan sebagainya. Akan tetapi, nanti apakah yang lain terlibat atau gimana itu 'kan nanti dari hasil penyelidikan," kata Valian menjelaskan.

Valian tidak menjelaskan secara detail di mana pelaku tersebut ditemukan. Namun, kata dia, pelaku telah ditangkap pada Senin pagi.

Penusukan itu bermula saat Serda Saputra bertugas di Hotel Mercure yang berlokasi di Jalan Kali Besar, Tambora, Jakarta Barat, Senin, 22 Juni 2020 dini hari.

 Baca Juga: Arab Saudi Resmi Gelar Ibadah Haji, Bagaimana Respon Pemerintah Indonesia

Tiba-tiba terjadi keributan di dalam hotel. Pada saat itu Serda Saputra berusaha menyelesaikan perselisihan tersebut.

Nasib nahas menimpa Serda Saputra saat dia berusaha meredam keributan, justru dia menjadi korban tertusuk senjata tajam oleh pelaku dan menyebabkan dia meninggal dunia.

Valian menyebut Serda Saputra saat itu sedang mengamankan karantina mandiri dari PMI kerja migran yang baru dari luar, salah satunya ditempatkan di Grand Mercure Batavia.

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x