Network
SEMARANGKU – Faisal Basri mengkritik kebijakan pemerintah yang disampaikan Luhut Binsar Pandjaitan terkait PPKM Darurat.
Hal tersebut dilontarkan Faisal Basri lantaran perubahan istilah dalam PPKM Darurat yang disampaikan Luhut Binsar Pandjaitan yang semakin tidak jelas.
Faisal Basri juga mempertanyakan apakah pemerintah tidak kapok dalam obral istilah.
Baca Juga: Geger Rangkap Jabatan Rektor UI Ari Kuncoro, Faisal Basri Sentil Keputusan Jokowi
Pernyataan tersebut disampaikan Faisal Basri dalam cuitan Twitter @FaisalBasri pada 21 Juli 2021.
"Kok tak kapok-kapok obral istilah? Terus saja melakukan hal yg serupa berulang-ulang mendambakan hasil yang berbeda. Kata Einstein itu wujud ketidakwarasan." tulisnya.
Pemerintah menyampaikan bahwa istilah PPKM Darurat akan diganti dengan level 1 hingga level 4.
Pemerintah juga telah resmi memperpanjang PPKM Darurat hingga 25 Juli mendatang.
Perubahan tersebut disampaikan pemerintah melalui Luhut Binsar Pandjaitan.
Pemerintah akan menggunakan kategori level mulai dari level 1 sampai level 4.
Baca Juga: Mobilitas di Jawa Tengah Menurun, Ganjar Pranowo Dapat Apresiasi Menko Luhut Pandjaitan
Level tersebut adalah level 1, level 2, level 3, dan level 4 yang paling tinggi.
Yang mana sebenarnya istilah level 4 statusnya sama dengan PPKM Darurat.
Dirinya juga menjelaskan bahwa kemungkinan akan ada daerah yang bisa memasuki level 2 atau level 3.
Perubahan istilah tersebut langsung dikritik oleh Faisal Basri melalui cuitannya di Twitter.
Kritikan Faisal Basri juga mendapat persetujuan dari sebagian warganet, Tapi ada juga sebagian warganet yang justru melontarkan kritikan juga terhadap Faisal Basri.***
