Network
SEMARANGKU - Kondisi Kabupaten Puncak Papua relatif kondusif pasca kejadian baku tembak antara aparat TNI-Polri dengan KKB.
Pasca baku tembak dengan KKB Papua, pasukan TNI-Polri melakukan pengamanan Bandara di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.
Pengamanan yang dilakukan TNI-Polri usai baku tembak dengan KKB Papua tersebut dilakukan karena masyarakat di sana sedang melakukan kegiatan penurunan pengiriman sembako dan juga jualannya dari pesawat.
Kepala Humas Satgas Nemangkawi Kombes M. Iqbal Alqudussy mengatakan, dengan adanya kegiatan warga masyarakat yang sedang beraktivitas tersebut, membuktikan bahwa tidak ada masyarakat di sana yang melakukan pengungsian.
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Terbaru 30 April 2021 dan Cara Menukarnya dengan Hadiah Menarik
"Hal ini menandakan bahwa tidak ada masyarakat Distrik Ilaga Kabupaten Puncak yang pengungsi," kata Iqbal dalam keterangannya, Kamis 29 April 2021.
Iqbal menyebut, pada Kamis terdapat 30 penerbangan di Bandara Ilaga, yang mana penerbangan tersebut dari Kabupaten Mimika ke Ilaga begitu pula sebaliknya.
"Terdapat 30 penerbangan di Bandara Ilaga antara lain, 20 penerbangan penumpang dari Kabupaten Mimika menuju bandara Ilaga dan 10 penerbangan kargo dari Kabupaten Mimika menuju Bandara Ilaga dan begitu banyak masyarakat ingin melihat langsung kegiatan acara tradisi 'Bakar Honai'.
Namun juga tidak banyak masyarakat yang meninggalkan Distrik Ilaga Kabupaten Puncak," jelasnya.
