Dua Keluarga Polri Gugur di KRI Nanggala 402, Kapolri Listyo Sigit Beri Bantuan dan Kekuatan Terbaik

- 26 April 2021, 06:00 WIB
Penghormatan keapda KRI Nanggala 402, Kapolri akan beri bantuan dan kekuatan terbaik untuk bantu evakuasi
Penghormatan keapda KRI Nanggala 402, Kapolri akan beri bantuan dan kekuatan terbaik untuk bantu evakuasi /Tangkapan layar dari akun instagram Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudo @dhu_yuand
 
SEMARANGKU - Polri akan mengerahkan bantuan kekuatan terbaik, dalam upaya evakuasi KRI Nanggala 402 di perairan Bali apalagi ada 2 orang keluarga Polri yang ikut jadi korban. 
 
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa sampai saat ini, Korps Bhayangkara terus mengerahkan kekuatan terbaik yang dimiliki untuk membantu evakuasi  kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan Bali. 
 
Hal ini, lanjut Kapolri, sebagai salah satu wujud sinergitas TNI-Polri dalam peristiwa musibah tenggelamnya KRI Nanggala 402 tersebut. 
 
Kapolri menyampaikan bahwa, pihaknya telah mendirikan dua posko untuk membantu TNI Angkatan Laut (AL) dalam proses evakuasi kapal selam KRI Nanggala 402. 
 
 
"Ada 2 posko SAR Polri yang didirikan, pertama di Celukan Bawang Kabupaten Buleleng dan kedua Pelabuhan Banyuwangi," kata Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo  dalam siaran pers, Jakarta, Minggu 25 April 2021.
 
Kapolri mengungkapkan bahwa  sebanyak 331 personel jajaran kepolisian dengan rincian 265 jajaran Polda Jawa Timur dan 66 prajurit dari Polda Bali. 
 
Adapun para personel Polri yang dikerahkan, terkait upaya evakuasi tersebut, nantinya bakal menjalankan tugas sebagaimana mestinya.
 
"Personel tersebut berisi, tim DVI, Brimob, Polair, Polres, tim Trauma Healing," ujar Kapolri.
 
Selain itu, eks Kapolda Banten ini juga turut menyampaikan duka cita yang mendalam atas peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala tersebut. 
 
 
"Keluarga besar Polri dan saya selaku pimpinan Polri, menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya para prajurit terbaik KRI Nanggala 402," ujar Kapolri. 
 
Disisi lain, eks Kabareskrim itu juga  mengungkapkan bahwa, dua orang awak KRI Nanggala, ternyata masih bagian dari keluarga besar Polri. 
 
Kedua awak kapal selam tersebut yaitu Letkol Laut (P) Heri Octavian, adalah putra dari seorang Purnawirawan Polri, Kompol Imron Haki dan Letda Rhesa Tri Utomo S.Tr (Han) adalah adik sepupu dari AKP Maria SN Manafe yang beralamat di Sidoarjo, Jawa Timur. 
 
Sehubungan dengan hal tersebut, Polri bakal memberikan bantuan kepada mereka.
 
"Polri akan memberikan dukungan baik moril atau materil kepada keluarga awak kapal selam KRI Nanggala 402," ucap Kapolri. 
 
Kapolri memastikan bahwa dalam upaya evakuasi KRI Nanggala 402, Polri akan mengerahkan bantuan kekuatan yang terbaik.*** 
 

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x