SEMARANGKU - Lepasnya memori cockpit voice recorder (CVR) Sriwijaya SJ-182 dari pembungkus sempat membuat masyarakat bertanya-tanya apakah data bisa dibaca.
Pertanyaan terkait data dalam CVR Sriwijaya SJ-182 itu dijawab oleh R Yunus Ardianto selaku Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Dia berkata, data dalam memori CVR Sriwijaya SJ-182 masih bisa dibaca walau terlepas dari pembungkus.
Baca Juga: Unik, Restoran di Thailand Ini Pakai Ganja Untuk Bahan Makanan! Boleh?
Baca Juga: Sedang Digugat Uni Eropa di WTO, Indonesia Tegas Akan Pertahankan Kebijakan Bahan Mentah
Memori CVR pesawat Sriwijaya Air SJ-182 masih bisa dibaca meskipun terlepas dari pembungkus
"Insya Allah bisa (dibaca)," kata Yunus, dikutip dari Antara News.
Dia menambahkan, kejadian seperti itu bukanlah yang pertama. KNKT, lanjut dia, sudah pernah menyelesaikan kejadian serupa.
Baca Juga: 2 Juta Nyawa Manusia Melayang Akibat Covid-19, Angka Kematian Rata-rata 11.900 Nyawa per Hari