Vaksin Covid-19 dari Tiongkok Sudah Tiba, Tapi Tidak Bisa Langsung Digunakan Karena...

- 7 Desember 2020, 08:16 WIB
Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin COVID-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN produsen vaksin.
Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin COVID-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN produsen vaksin. /ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Baca Juga: Muhadjir Effendy Ditunjuk Jokowi untuk Gantikan Juliari Batubara, Ternyata Ini Alasannya...

Meski begitu, penggunaan vaksin Covid-19 tidak akan dilakukan serentak di semua daerah.

Masyarakat diminta tertib dan tidak berebut mendapatkan vaksin. Semua pihak harus mengikuti pengumuman dan petunjuk petugas.

Nantinya, skema pelaksanaan vaksinasi dibagi menjadi dua program. Pertama program vaksinasi gratis yang disediakan pemerintah, kedua vaksinasi mandiri yang disediakan secara berbayar.

Aturan rinci kedua skema tersebut akan segera diterbitkan satu-dua pekan ke depan.

Baca Juga: Presiden Jokowi ke Kasus Dugaan Korupsi Bansos Covid-19 Mensos Juliari: Saya Tidak Akan Lindungi

Baca Juga: Biadab! Muslim Uighur China Dipaksa Memakan Daging Babi Setiap Hari Jumat, Ini Kata Saksi

Seperti diketahui, 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 tiba di Indonesia lewat Bandara Soekarno Hatta, Minggu malam. Vaksin dari Tiongkok itu dikirim menggunakan pesawat Garuda Indonesia Boeing. ***

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x