4 Efek Berbahaya dari Kebiasaan Makan Gorengan Terlalu Banyak, Salah Satunya Terkena Penyakit Kanker

28 Maret 2023, 10:23 WIB
4 Efek Berbahaya dari Kebiasaan Makan Gorengan Terlalu Banyak, Salah Satunya Terkena Penyakit Kanker /

 

SEMARANGKU – Kenali 4 dampak bahaya kebanyakan makan gorengan yang salah satu bisa memicu kanker.

Gorengan adalah salah satu jenis makanan khas Indonesia yang dapat dibeli di warung-warung pinggir jalan. Rasa gurih dan harga terjangkau menjadikan camilan satu ini begitu disukai masyarakat.

Namun seseorang kerap kali lupa akan adanya efek berbahaya jika makan gorengan terlalu banyak. Asupan kalori seketika menjadi meningkat saat mengonsumsi penganan ini secara berlebihan.

Baca Juga: Sering Gak Percaya Diri Karena Pori-Pori Besar di Wajah? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tak hanya itu, efek banyak makan gorengan juga diketahui dapat memicu berbagai penyakit serius. Diantaranya seperti obesitas, diabetes, dan sakit jantung.

Makanan yang diolah dan digoreng dengan bahan tepung umumnya mengandung tinggi kalori. Adanya lemak trans pada satu biji gorengan dapat meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan level kolesterol baik.

Ira Purnamasari, dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surabaya, mengatakan makanan yang digoreng mengandung lemak jahat (LDL) yang merugikan kesehatan jika dikonsumsi terus menerus.

Ia menjelaskan lemak merupakan makronutrien yang paling lambat dicerna, hal ini akan memperlambat pengosongan perut sehingga menyebabkan perut kembung, mual, kram hingga diare.

“Makanan berminyak yang mengandung banyak kalori bisa menyebabkan seseorang kelebihan berat badan hingga mengalami obesitas, dimana obesitas sendiri mengakibatkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan penyakit kanker,” ucap Ira pada tanggal 31 Agustus 2022.

Nikmatnya gorengan tentu tak sebanding dengan risiko ancaman kesehatan. Berikut beberapa penyakit yang berpotensi timbul karena perilaku mengkonsumsi gorengan tanpa adanya batasan jumlah.

  1. Diabetes tipe 2

Sering memakan hidangan cepat saji seperti gorengan berpeluang mengembangkan resisten insulin. Keadaan tersebut membuat tubuh engga merespons insulin akibatnya glukosa dalam tubuh tidak terpecah.

Seiring waktu, jika kebiasaan makan gorengan itu tidak diubah maka seseorang akan berpotensi mengidap penyakit diabetes tipe 2.

  1. Penyakit jantung

Minyak untuk menggoreng gorengan kerap dipergunakan berulang kali sehingga mengakibatkan kolesterol naik.

Kadar kolesterol yang meningkat dapat menyebabkan seseorang mengalami kenaikan berat badan berlebih dan menderita penyakit darah tinggi.

Kemudian menurut beberapa penelitian para ahli, makanan gorengan juga memicu serangan jantung. Sejumlah peneliti setidaknya telah mengumpulkan data dan fakta dari objek studi sebanyak 560.000 orang.

  1. Obesitas

Dampak selanjutnya adalah obesitas. Konsumsi kalori melebihi batas aman yang disarankan membuat seseorang rentan mengalami kelebihan berat badan.

Naiknya jumlah lemak trans dalam tubuh memengaruhi hormon yang mengatur rasa lapar dan penyimpanan lemak.

  1. Kanker

Proses memasak gorengan mengakibatkan terbentuknya senyawa akrilamida, yakni reaksi kimia bahaya yang tercipta karena suhu tinggi seperti ketika mengolah makanan dengan cara digoreng atau dibakar.

Baca Juga: Bikin Ngiler! Resep Es Campur Taiwan Ala Chef Devina, Cocok untuk Menu Buka Puasa, Apa Saja Bahannya?

Akrilamida sangat dikaitkan erat dengan peluang besar mengidap penyakit kanker. Contoh kudapan yang sering dimasak dengan metode tersebut adalah kentang goreng dan keripik kentang.

Demikian rangkuman mengenai efek buruk makan gorengan terlalu banyak yang menimbulkan berbagai macam penyakit.***

Editor: Fitriyatur Rosidah

Tags

Terkini

Terpopuler