Puisi Chairil Anwar Tema Pahlawan Nasional, Cocok Merayakan Momentum 10 November 2021

9 November 2021, 13:00 WIB
Kumpulan puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional yang bisa dibaca saat momentum 10 November 2021 besok /Tangkap Layar YouTube.com/agus hmd/

SEMARANGKU - Berikut kumpulan puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional yang bisa dibaca saat momentum 10 November 2021 besok.

Di sini sudah tersedia kumpulan puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional untuk merayakan 10 November 2021.

Ada tiga puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional cocok dibaca saat lomba baca Puisi Hari Pahlawan ataupun tugas sekolah.

Baca Juga: Download Twibbon Hari Pahlawan Nasional 2021 Gratis, Ada Puluhan Template Terbaru

Sosok Chairil Anwar tidak akan pernah lupa dari benak masyarakat Indonesia terutama di kalangan para penyair.

Setiap goresan tinta pada puisinya mengandung makna yang dalam dan karyanya tetap dibaca sampai sekarang.

Berikut ini puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional sebagai berikut ini:

Baca Juga: LINK DOWNLOAD Twibbon Hari Pahlawan 2021 Terbaru, Cek Bingkai Fotonya!

“AKU”

Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan akan akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi

“KARAWANG BEKASI”

Kami yang kini terbaring antara Karawang-Bekasi
Tidak bisa teriak “Merdeka” dan angkat senjata lagi
Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami
Terbayang kami maju dan berdegap hati ?
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu
Kenang, kenanglah kami
Kami sudah coba apa yang kami bisa
Tapi kerja belum selesai, belum apa-apa
Kami sudah beri kami punya jiwa
Kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu jiwa
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan
Ataukah jiwa kami melayang untuk kemerdekaan, kemenangan dan harapan
Atau tidak untuk apa-apa
Kami tidak tahu, kami tidak bisa lagi berkata
Kaulah sekarang yang berkata
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kenang-kenanglah kami
Menjaga Bung Karno
Menjaga Bung Hatta
Menjaga Bung Syahrir
Kami sekarang mayat
Berilah kami arti
Berjagalah terus di garsi batas pernyataan dan impian
Kenang-kenanglah kami
Yang tinggal tulang-tulang diliputi debu
Beribu kami terbaring antara Karawang-Bekasi
Menceritakan tentang perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Puisi ini tentu sangat menginspirasi bagi kita semua para penerus bangsa agar selalu semangat membela negara tercinta.
Yang Terampas Dan Yang Terputus

“MAJU”

Ini barisan tak bergenderang-berpalu
Kepercayaan tanda menyerbu.
Sekali berarti
Sudah itu mati.
MAJU
Bagimu Negeri
Menyediakan api.
Punah di atas menghamba
Binasa di atas ditindas
Sesungguhnya jalan ajal baru tercapai
Jika hidup harus merasai
Maju
Serbu
Serang
Terjang.

Itulah kumpulan puisi Chairil Anwar tema Pahlawan Nasional yang bisa dibaca saat momentum 10 November 2021.***

Editor: Sauqi Romdani

Tags

Terkini

Terpopuler