Hukum Puasa Ramadhan Bagi Pekerja Berat dan Pekerja Transportasi Menurut Syekh Yusuf Qardhawi

- 19 Maret 2023, 15:35 WIB
Hukum Puasa Ramadhan Bagi Pekerja Berat dan Pekerja Transportasi Menurut Syekh Yusuf Qardhawi
Hukum Puasa Ramadhan Bagi Pekerja Berat dan Pekerja Transportasi Menurut Syekh Yusuf Qardhawi /Tangkapan layar YouTube Alike Channel

 

SEMARANGKU - Puasa Ramadhan 2023 akan segera tiba, dan hukumnya wajib bagi umat Islam. Namun, ada kabar gembira bagi para pekerja berat dan pekerja transportasi, ulama berpendapat ada keringanan hukum puasa Ramadhan untuk mereka.

Pekerja yang dituntut selalu bepergian layaknya musafir, seperti sopir, pilot, pramugari, nahkoda, dan masinis.

Hukum puasa Ramadhan bagi mereka dan yang melakukan pekerjaan berat, seperti pekerja tambang, karyawan pabrik, dan pekerja lainnya yang berat.

Baca Juga: Mengapa Wudlu Suami Batal Jika Sentuh Istri? Ini Penjelasan Gus Baha tentang Mahram

Jika mereka berpuasa di bulan Ramadhan, dan tidak mampu menjalankan puasa Ramadhan, maka boleh berbuka jika ia kepayahan melaksanakannya, yang kemudian diganti dengan memberi makan orang miskin (membayar fidyah).

Fidyah dilakukan jika mereka tetap kesulitan untuk mengqadha puasa Ramadhan di lain hari.

Namun, jika mereka dapat mengganti puasa saat libur atau saat cuaca dingin, yang tidak menyulitkan baginya untuk berpuasa, mereka dapat mengqadha puasa Ramadhan.

Sebagian ulama menetapkan ukuran fidyah sebanyak ¼ sha’, sebagian ulama lain mengatakan 1 sha’, dari kurma atau makanan pokok lainnya selain gandum. Apabila menggunakan gandum maka fidyah dibayar sebanyak ½ sha’. 

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah

Sumber: Buku Tirulah Puasa Nabi karya Syekh Yusuf Qardhawi, 1991


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x