Tata Cara Salat Gaib untuk Korban Gempa Turki dan Suriah Tutorial Lengkap

- 9 Februari 2023, 17:15 WIB
Tata Cara Salat Gaib untuk Korban Gempa Turki dan Suriah /
Tata Cara Salat Gaib untuk Korban Gempa Turki dan Suriah / /Pexel
 
 
SEMARANGKU - Kementerian Agama (Kemenag) RI telah mengimbau umat Islam agar melaksanakan salat gaib untuk korban gempa di Turki dan Suriah.
 
Bencana gempa dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada Senin 6 Februari 2023. Ribuan orang dilaporkan wafat dan puluhan ribu lainnya luka-luka.
 
Salat gaib untuk korban yang wafat akibat gempa di Turki dan Suriah akan dilakukan hari Jumat, 10 Februari 2023 setelah pelaksanaan salat jumat.
 
 
"Diberitahukan kepada umat Islam di seluruh Indonesia, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban meninggal dunia pada gempa bumi di Turki dan Suriah, maka diimbau agar melaksanakan salat gaib untuk mendoakan korban meninggal dunia," terang Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Adib di Jakarta, Rabu 8 Februari 2023 kemarin, dilansir dari laman Kemenag.
 
Salat gaib adalah salat jenazah yang dilakukan untuk orang muslim yang mayatnya tidak berada di tempat.  
 
 
Sejarah salat gaib bermula dari  kematian Raja Najasyi, Ashhamah bin Abjar,  penguasa negeri Habasyah yang sekarang disebut Ethiopia. Beliau wafat pada bulan Rajab  tahun 9 Hijriyah. Rasulullah SAW melaksanakan shalat ghaib untuknya, berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Abu Hurairah. "Nabi memberitakan kepada para sahabatnya tentang kematian Al-Najasyi, kemudian beliau maju (untuk mengimami), maka kami membuat shaf di belakang beliau, dan beliau bertakbir empat kali."
 
Tata cara salat gaib pada dasarnya sama dengan salat jenazah biasa. Perbedaannya hanya pada niat saja.
 
Berikut tata cara salat gaib untuk korban bencana gempa di Turki dan Suriah dikutip dari laman bimasislam Kemenag:
 
1. Takbiratul Ihram dan Niat Salat Gaib
 
Ketika melakukan takbiratul ihram, membaca niat sebagai berikut:
Saya niat salat atas korban gempa Turki dan Suriah yang gaib, menjadi imam/makmum karena Allah Ta’ala.
 
Saat sudah melakukan takbir dan niat, kemudian membaca Taawuz, Basmalah, dan Surah al-Fatihah. Tidak disunahkan membaca doa iftitah.
 
2. Takbir Kedua
 
Setelah melakukan takbir kedua, 
membaca shalawat berikut:
Allahumma solli ‘ala sayyidina muhammad, wa’ala ali sayyidinaa muhammad.
 
3. Takbir Ketiga
 
Setelah melakukan takbir ketiga,  membaca doa berikut:
Allahummagfir lahû warhamhû wa’fu ‘anhû
 
4. Takbir Keempat
 
Setelah melakukan takbir keempat, membaca doa berikut:
Allahumma la tahrimna ajrahum walaa taftimna ba’dahum wa’fir lana walahum.
 
5. Membaca Salam
 
Membaca salam sambil menoleh ke sebelah kanan dan ke sebelah kiri dengan mengucapkan:
Assalamualaikum warahmatulla wa barakatuh.
 
Demikian rangkaian tata cara salat gaib untuk korban bencana gempa di Turki dan Suriah.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x