Network
SEMARANGKU - Bagaimana hukum di Alquran pelihara boneka spirit doll berikut ungkapan Abi Quraish Shihab.
Abi Quraish Shihab memperingatkan jangan sampai kita terlalu percaya dan memperlakukan sebuah boneka spirit doll dengan berlebihan seperti boneka itu seakan hidup.
Hal itu dijelaskan Abi Quraish Shihab dalam channel Youtube Najwa Shihab, bahwa tidak ada kekuatan yang mendatangkan manfaat kecuali melalui Allah.
Mereka yang percaya dengan hal seperti boneka spirit doll, Abi Quraish Shihab menegaskan itu sama halnya dengan syirik.
Boneka spirit doll , belakangan ini ramai diperbincangkan di khalayak media sosial, lantaran beberapa artis tanah air yang memilikinya sehingga menjadi sorotan masyarakat.
Boneka spirit doll itupun diperlakukan selayaknya manusia, dikasih makan, minum, pakai baju bahkan di sewain pengasuh bayi.
"Kalau mereka percaya bahwa itu bisa mendatangkan manfaat, bonekanya terlepas dari kehendak Tuhan maka itu syirik," ujar Abi Quraish Shihab.
"Jangan berlebihan kalau dipercaya itu apalagi kalau diperlakukan sebagai manusia itu namanya melecehkan manusia," tambahnya.
Abi Quraish Shihab juga menjelaskan bahwa jin memang ada dan bermacam-macam, tetapi mereka mempunyai kehidupan sendiri.
Semua jin adalah makhluk yang mempunyai kekuatan seperti terbang, menghilang, dan lain lain. Mereka tidak bisa dikendalikan oleh manusia kecuali manusia tersebut adalah seorang yang sangat dekat dengan Tuhan.
Malah sebaliknya, manusia yang lebih mudah dikendalikan oleh jin.
"Memang ada jin ada tetapi jin bermacam-macam dengan simpulnya masyarakat. Satu hal lagi jin tidak bisa dikuasai oleh manusia kecuali manusia yang sangat dekat dengan Tuhan," jelasnya.
"Jin itu artinya sesuatu yang tersembunyi, dia punya kemampuan luar biasa melebihi kemampuan manusia dalam sekian banyak hal. Dia bisa terbang, dia bisa menuju ke langit," tambahnya.
Untuk mencegah jin yang mengendalikan kita, kita bis mengembalikan semuanya kepada Allah. Mendekatkan diri kepada Allah adalah cara paling baik.
"Kalau orang tidak mendekatkan diri kepada-nya, tidak beragama dengan baik, jin bisa mengeksploitasi dia antara lain meyakinkan dia bahwa dia mampu walau diluar kekuasaan Tuhan ketika itu dikatakan Syirik," jelas Abi Quraish Shihab.
"Tidak ada tuhan yang wajib disembah yang mempunyai kekuasaan mutlak kecuali Allah, Laa Ilaaha Illallah. Percaya bahwa dia bisa melakukan sesuatu tanpa izin Tuhan itu adalah syirik," jelasnya lagi.***
