Tradisi Rebo Wekasan Jatuh Pada 6 Oktober 2021 dan Cara Sholat Tolak Bala. Simak Selengkapnya

- 5 Oktober 2021, 18:16 WIB
Tradisi Rebo Wekasan Jatuh Pada 6 Oktober 2021 dan Cara Sholat Tolak Balak. Simak Selengkapnya
Tradisi Rebo Wekasan Jatuh Pada 6 Oktober 2021 dan Cara Sholat Tolak Balak. Simak Selengkapnya /PRMN Portal Kudus

SEMARANGKU – Tradisi Rebo Wekasan jatuh pada 6 Oktober 2021 dan cara Sholat tolak bala. Simak info selengkapnya.

Tradisi Rebo Wekasan pada 6 Oktober 2021 adalah hari Rabu terakhir di bulan Safar. Simak cara Sholat tolak bala.

Dan tradisi Rebo Wekasan tahun 2021 jatuh pada 6 Oktober. Ini info Sholat tolak balakselengkapnya.

Sebagian Ulama ada yang mempercayai bahwa di Rebo Wekasan akan ada marabahaya yang datang ke bumi.

Baca Juga: Mitos dan Larangan Rebo Wekasan 2021, Apa Benar Menikah Rabu Pungkasan Berakibat Tidak Bahagia?

Baca Juga: Inilah Arti Rebo Wekasan 2021 atau Rebo Pungkasan dalam Islam, Apakah Hari Sial?

Yaitu Allah menurunkan 360 ribu musibah ke muka bumi pada Rebo Wekasan.

“Banyak waliyullah yang mempunyai pengathuan spiritual telah menandai bahwa setiap tahun terdapat 320 ribu balak (baliyyat) jatuh ke bumi pada hari Rebo terakhir bulan Safar,” kata Imam Abdul Hamid Quds, Mufti Imam Masjidil Haram Mekkah yang dikutip dari buku “Kanzul Najah was-Suraar fi Fadail al-Azmina wasy-Syuhaar”.

Niat Sholat tolak balak adalah:

“Usholli sunnatal lidaf’il bala’i rok’ataini lillahi ta’ala.”

Artinya: Saya Sholat sunnah untuk tolak bala dua rokaat karena Allah Ta’ala.

Adapun setiap rokaat setelah Surat Al-Fatihah membaca ayar pendek berikut ini:

  1. QS. Al-Kautsar 17 kali.
  2. QS. Al-Ikhlas 5 kali.
  3. QS. Al-Falaq dan An-Nas masing-masing 1 kali.

Setelah itu membaca istighfar kepada Allah untuk memohon ampunan:

Astaghfirullahal adzim. Alladzi laa ilaaha illallah huwal khayyul qoyyum wa atuubu ilaih. Taubatan abdid dzolimi laa yamliku linafsihi dzorron walaa naf’an walaa  matwa wala khayaata walaa nusyuuroo.

 

Artinya: Saya memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung. Saya mengakui bahwa tidak ada Tuhan selain Allah. Tuhan yang hidup terus dan berdiri dengan sendiri-Nya. Saya mohon taubat selaku seorang hamba yang banyak berbuat dosa, yang tidak mempunyai daya upaya apa-apa untuk berbuat mudharat atau manfaat untuk mati atau hidup maupun bangkit nanti.

Itulah cara Sholat tolak balak Rebo Wekasan.***

Editor: Fitriyatur Rosidah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah