Bacaan Niat Puasa Tarwiyah Lengkap Dengan Artinya, Mengenal Amalan Nabi Muhammad Menjelang Idul Adha

25 Juni 2023, 11:30 WIB
Bacaan Niat Puasa Tarwiyah Lengkap Dengan Artinya : Mengenal Amalan Nabi Muhammad Menjelang Idul Adha / /Pixabay/

SEMARANGKU – Menjelang Idul Adha, alangkah baiknya kita melaksanakan puasa sunnah Tarwiyah. Simak bacaan niat puasa tersebut beserta artinya berikut ini.

Biasanya, sebelum menyambut hari raya Idul Adha umat Islam menjalankan ibadah sunnah berupa puasa Tarwiyah. Oleh karena itu kalian wajib mengetahui bacaan niat dan artinya.

Puasa Tarwiyah adalah puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah, satu hari sebelum Hari Raya Idul Adha.

Puasa ini juga dikenal sebagai puasa Arafah karena bertepatan dengan hari ketika jamaah haji berada di Arafah.

Baca Juga: Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi di Hari Jumat: Perlindungan Dari Fitnah Dajjal, dan Pengampunan Seluruh Dosa

Tarwiyah berasal dari kata Arab yang berarti "menyiram" atau "menyirami". Nama puasa ini diberikan karena pada zaman dahulu, para jamaah haji akan menyiram hewan kurban mereka pada hari ini.

Namun, saat ini puasa Tarwiyah lebih merujuk pada puasa sunnah yang dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia sebagai persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha.

Puasa Tarwiyah tidak diwajibkan, tetapi dianjurkan bagi umat Muslim yang tidak sedang berhaji. Puasa ini merupakan salah satu cara untuk meniru perbuatan para jamaah haji yang berpuasa pada hari ini.

Puasa Tarwiyah biasanya dilakukan dengan penuh kesungguhan dan niat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Puasa Tarwiyah juga dianggap sebagai amalan yang dapat menghapus dosa-dosa, mendekatkan diri kepada Allah, dan mendapatkan pahala yang besar.

Selain itu, puasa ini juga memberikan kesempatan bagi umat Muslim untuk mempersiapkan diri secara fisik dan mental menyambut Hari Raya Idul Adha.

Niat puasa Tarwiyah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

’’Nawaitu shauma ghadin ‘an adaai sunnati yaumit Tarwiyyati lillahi ta’aalaa’’

Artinya: Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.

Namun, jika seseorang sedang berada di Makkah atau berada dalam keadaan ihram (dalam keadaan suci dan berpakaian khusus untuk haji),

Maka tidak dianjurkan untuk berpuasa pada hari Tarwiyah, karena para jamaah haji yang berada di Makkah sebaiknya tidak berpuasa pada hari tersebut, seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler