Pengertian dan Cara Shalat Tarawih Menurut Nabi Muhammad SAW dan Hadis Shahih

20 Maret 2023, 19:30 WIB
Keutamaan Sholat Tarawih Malam Ke-1 hingga Malam Terakhir, Salah Satunya Diampuni Dosanya dan Dosa Kedua Orang Tua /Dok. Media Blitar

SEMARANGKU - Shalat Tarawih adalah salah satu ibadah tambahan yang dilakukan oleh umat Muslim selama bulan Ramadhan.

Sholat ini dilakukan setelah sholat Isya dan sebelum sholat Subuh. Shalat Tarawih dilakukan secara berjamaah di masjid atau di tempat-tempat lain yang telah disediakan.

Sholat Tarawih terdiri dari sejumlah rakaat (unit sholat), biasanya 20 rakaat.

Namun, ada perbedaan pendapat di antara para ulama tentang jumlah rakaat dalam sholat Tarawih, ada yang menganjurkan 8 rakaat, 12 rakaat, 20 rakaat, bahkan hingga 36 rakaat.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Tarawih dan Sholat Witir Bhaasa Arab, Latin Serta Terjemayhannya, Simak di Sini!

Selama sholat Tarawih, biasanya seorang imam akan memimpin doa dan membacakan ayat-ayat Al-Quran secara bergantian pada setiap rakaat.

Sholat Tarawih dianggap sebagai ibadah sunnah muakkad (sunnah yang sangat dianjurkan) dan dianjurkan untuk dilakukan oleh seluruh umat Muslim yang mampu melakukannya.

Shalat Tarawih diyakini memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi umat Muslim, di antaranya meningkatkan ketakwaan, mendekatkan diri pada Allah, serta mendapat pahala yang besar.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Tarawih dan Witir Lengkap dengan Arab dan Terjemahan

Shalat Tarawih dilakukan setelah sholat Isya: Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim dari Aisyah ra, Rasulullah SAW pernah bertanya: "Wahai Aisyah, apakah engkau berpuasa?".

Aisyah menjawab: "Tidak, wahai Rasulullah. Namun saya berdoa pada malamnya".

Kemudian, Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang berpuasa dan berdoa pada malamnya, dia akan masuk surga dengan izin Allah.

Apakah engkau suka aku tunjukkan sholat yang dilakukan Rasulullah SAW pada bulan Ramadhan?". 

Aisyah menjawab: "Tentu saja, wahai Rasulullah".

Rasulullah SAW kemudian mengajarkan cara shalat Tarawih yang dilakukan setelah sholat Isya. (Hadis Bukhari No. 1909 dan Muslim No. 759)

Jumlah rakaat shalat Tarawih Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah melaksanakan sholat Tarawih dengan 20 rakaat, dengan setiap dua rakaat diakhiri dengan salam.

Ini dinyatakan dalam hadis dari Abu Salamah, yang berkata: 

"Aku mendengar Aisyah ra berkata: 'Rasulullah SAW shalat Tarawih pada bulan Ramadhan dengan dua puluh rakaat dan salam setelah setiap dua rakaat.'" (Hadits Bukhari No. 2010 dan Muslim No. 738)

Cara pelaksanaan shalat Tarawih, Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW melaksanakan shalat Tarawih dengan cara yang berbeda-beda.

Namun, salah satu cara pelaksanaannya adalah dengan melakukan dua rakaat shalat dalam satu kali salam hingga selesai 20 rakaat. (Hadits Bukhari No. 2011 dan Muslim No. 758)

Dengan demikian, itulah cara shalat Tarawih berdasarkan hadis-hadis shahih dan nomor hadisnya.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler