Rahasia Dibalik Perintah Allah SWT Mewajibkan Puasa Ramadhan, Banyak Manfaat dan Hikmahnya

17 Maret 2023, 15:10 WIB
Rahasia Dibalik Perintah Allah SWT Mewajibkan Puasa Ramadhan, Banyak Manfaat dan Hikmahnya /

SEMARANGKU - Sesungguhnya satu dari sifat Allah SWT adalah Maha Bijaksana (Al Hakim). Allah Swt tidak akan mewajibkan suatu ibadah kepada hamba-Nya, kecuali terdapat banyak hikmah dan manfaat dibaliknya, termasuk perintah puasa Ramadhan.

Menjalankan semua perintah Allah Swt tentu akan mendapat ganjaran pahala yang besar, tetapi ada rahasia dari setiap ibadah yang dilakukan.

Memahami rahasia dan keutamaan puasa dapat membantu seseorang, untuk lebih ikhlas dan bersemangat menjalani puasa Ramadhan, tanpa merasa terbebani.

Baca Juga: Jelang Bulan Ramadhan, Berikut Niat Puasa dan Berbuka Arab, Latin, dan Lengkap dengan Terjemahannya

Salah satu rahasia Ramadhan adalah bulan ini penuh pahala, pada bulan ini semua ibadah dilipat gandakan pahalanya oleh Allah Swt. 

Dan berikut rahasia lainnya dibalik perintah puasa Ramadhan yang dilakukan umat Islam:

1. Mencapai derajat Ketakwaan

Hal ini tertuang langsung dalam surah al Baqarah ayat 183-185, tujuan perintah puasa Ramadhan adalah agar umat Muhammad Saw mencapai derajat takwa.

Menurut KBBI, takwa berarti terpeliharanya diri dari siksa Allah Swt, dengan tetap taat melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

Dalam puasa seorang muslim dilatih benar-benar menuruti Allah SWT, ia melatih dirinya untuk menahan dan mengekang syahwat, menahan kenikmatan dunia (makan, minum, berhubungan suami istri) yang dilarang untuknya hingga waktu tertentu. 

Orang yang berpuasa Ramadhan menjalankan perintah Allah sekaligus menjauhi larangannya. Kondisi spiritual orang mereka sangat dekat dengan Allah.

2. Disiapkan pintu khusus ke surga bagi orang yang berpuasa 

Rasulullah Saw menyampaikan kabar gembira bagi umatnya yang berpuasa Ramadhan, Allah telah menyediakan sebuah pintu khusus bernama Babu Rayyan (Pintu Penghapus Dahaga).

Pintu ini hanya bisa dilewati oleh orang yang berpuasa, saat semua telah masuk, pintu ini akan ditutup.

3. Puasa adalah perisai

Sebagaimana ibadah lain, puasa juga merupakan perisai. Perisai dari api neraka, perisai melawan godaan untuk taat, dan perisai dari siksaan Allah di hari akhir.

Puasa sebagai ibadah pasif, yang hanya diketahui hamba dan Tuhan-Nya menjadikannya sebagai perisai dari sifat riya, ujub, dan sombong.

4. Manfaat Kesehatan bagi tubuh 

Ketika berpuasa, tubuh memecah glikogen atau cadangan gula yang disimpan pada hati dan otot untuk menghasilkan energi.

Setelah glikogen habis, maka lemak tubuh akan menjadi sumber energi berikutnya, penggunaan lemak ini membantu penurunan berat badan, mengencangkan otot, dan mengurangi kadar kolesterol.

Puasa juga mengaktifkan proses detoxifikasi, tubuh akan melarutkan dan membuang racun yang tersimpan dalam lemak, sehingga tubuh terbebas dari berbagai penyakit.

Baca Juga: Sejarah Awal Perintah Puasa Kepada Umat Islam dan Puasa Umat-Umat Terdahulu Sebelum Nabi Muhammad Datang

Puasa Ramadhan selama 1 bulan memberi waktu pada tubuh untuk beristirahat, jumlah asupan makan yang masuk berkurang, kerja organ dalam seperti hati, ginjal dan lambung berkurang.

Sistem pencernaan juga beristirahat selama beberapa jam, dan otot jantung punya kesempatan memperbaiki vitalitas dan kekuatan sel-selnya

Puasa Ramadhan dilakukan umat Islam untuk melebur segala dosanya, dan menjadi insan yang suci saat hari kemenangan tiba. Hikmah terbesar dari puasa adalah menjadi hamba yang takwa. Karena sesungguhnya derajat ketakwaan merupakan derajat tertinggi makhluk di sisi Allah.***

Editor: Fitriyatur Rosidah

Tags

Terkini

Terpopuler