SEMARANGKU - Buya Yahya menjelaskan hukum ketika seorang suami kurang memberikan nafkah pada istrinya, namun tetap memberikan uang untuk ibu nya.
Ketika suami kurang dalam memberikan nafkah untuk istri, apa yang harus istri lakukan?
Bagaimana apabila suami tersebut tetap memberikan uang pada ibu nya, tetap kurang dalam memberikan nafkah pada istri?
Baca Juga: Link Live Streaming Gratis Nonton MotoGP Valencia 2021, Balapan Terakhir Valentino Rossi
Buya Yahya pun menjelaskan mengenai hukum seorang suami memberikan nafkah yang tak cukup pada istri, tetapi tetap memberikan uang pada ibu.
Dikutip Semarangku dari kanal YouTube Buya Yahya, Buya Yahya menjelaskan hal tersebut.
“Pertama kali yang harus saya sampaikan, Anda harus bangga karena suami Anda sangat peduli dengan ibunya,” kata Buya Yahya.
Buya Yahya pun menjelaskan, bahwa suami yang perhatian pada ibu maka sangat diberkahi oleh Allah.
Berkah dari Allah tersebut datang, karena sang suami merasa sangat mencintai ibu nya.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Ungkap Perasaan Jelang Timnas Indonesia vs Afghanistan, Takut?
“Dan perlu dipahami bahwa, suami ini tidak ada perilaku zalim kepada Anda dan bukan yang tidak memberi nafkah,” kata Buya Yahya.
Lebih lanjut, Buya Yahya pun memberikan saran pada seorang istri yang merasa suami nya kurang memberikan nafkah.
Buya Yahya berpesan, agar sang istri menata hati dengan baik sehingga tidak menimbulkan dosa.
“Dari segi apapun suami pasti akan menyayangi istri apalagi anak, sampai kapanpun anak tersebut tetap anak baginya yang begitu ia cintai,” katanya.
Sehingga, Buya Yahya pun menjelaskan bahwa mungkin memang kemampuan suami untuk memberi nafkah hanya sekadarnya.
Baca Juga: Pol Espargaro Tidak Ikut Kualifikasi MotoGP Valencia Usai Alami Kecelakaan di Sesi FP3
Sehingga, sang suami pun harus membagi rata untuk diberikan pada istri serta ibu.
“Berbanggalah memiliki suami yang dekat dengan ibunya, karena suami yang seperti mustahil akan menelantarkan istri dan anaknya,” kata Buya Yahya.***