Network
SEMARANGKU – Tiongkok membalas Amerika untuk menutup konsulat jenderalnya di kota Chengdu pada hari ini 925/7) sebagai balasan tuduhan Amerika Serikat terhadap Tiongkok tentang warga negaranya yang telah mencuri dokumen perdagangan di Amerika Serikat.
Perintah Tiongkok untuk menutup Konsulat Jenderal Amerika di kota Chengdu provinsi Sichuan Tiongkok barat daya bertujuan untuk membalas Amerika Serikat atas ditutupnya Konjen Tiongkok di kota Houston dengan alasan yang sama.
Tiongkok telah memperingatkan akan membalas kepada pemerintah Amerika Serikat setelah memerintahkan Konjen Tiongkok di Houston dalam waktu 72 jam dan mendesak untuk mempertimbangkanya kembali.
Baca Juga: Amerika Serikat Tutup Konsulat Tiongkok Di Houston, Demi Lindungi Informasi Warga
Juru bicara Menteri Luar Negeri Tiongkok telah mengatakan bahwa “Amerika Serikat telah melanggar hukum Internasional atas dasar norma hubungan kerja sama China dengan Amerika Serikat dan membuat kerugian hubungan kerjasama antara kedua negara.
Dan kementerian Luar Negeri Tiongkok mendesak kedutaan besar Amerika di Tiongkok untuk segera menarik kembali izin pengoperasian Konsulat Jenderal Amerika Serikat di kota Chengdu.
Namun kedutaan besar Amerika Serikat di Beijing tidak menanggapi permintaan dari Tiongkok tersebut seperti dikutip dari Reuters.
Baca Juga: Tiongkok Telah Pindahkan Roket dalam Posisi Siap Luncur ke Mars
Hal ini berdampak turunnya harga saham regional mencapai 3,5% dikarenakan terjadi aksi jual besar besaran di pasar saham China dan membuat harga Yuan terus menurun. ***
