Korea Utara Peringatan Inggris Gara-Gara Beri Sanksi dan Campuri Urusan Negara

- 12 Juli 2020, 12:00 WIB
Kim Jong Un
Kim Jong Un /KCNA
 
SEMARANGKU - Beberapa waktu yang lalu, pemerintah Inggris mengumumkan sanksi terhadap kelompok-kelompok yang terlibat dalam kerja paksa, penyiksaan dan pembunuhan di kamp-kamp penjara Korea Utara.
 
Korea Utara yang mengetahui hal itu langsung memberi peringatan kepada Inggris bahwa Inggris akan 'Dibuat Membayar Harga' karena menerapkan sanksi terhadap kediktaktoran rahasia.
 
"Kami mengutuk keras dan menolak keberanian Inggris untuk menjatuhkan sanksi pada institusi yang bertanggung jawab atas keamanan negara kami sebagai campur tangan kekerasan dalam urusan dalam negeri," kata seorang jurubicara Kementerian Luar Negeri Korea Utara dalam sebuah pernyataan yang dilansir media pemerintah KCNA.
 
 
Telah diketahui bahwa Korea Utara dan Amerika Serikat gagal menemukan kompromi program senjata nuklir Korea Utara atau sanksi internasional yang dijatuhkan kepada Pyongyang.
 
Kemarin Jumat 10 Juli 2020, saudara perempuan Kim Jong-un telah membuat pernyataan langka yang mengatakan Korea Utara "tidak akan mengancam Amerika Serikat" karena negara itu menolak untuk mengambil bagian dalam pertemuan puncak lainnya.
 
Ia mengatakan pertemuan puncak lain dengan Amerika Serikat hanya akan bermanfaat bagi Washington pada saat ini.
 
 
Menurut media, ia mengatakan negaranya tidak akan mengancam Amerika Serikat.
 
Kim mengatakan tidak mungkin ada KTT antara Kim Jong-un dan Donald Trump tahun ini tetapi mungkin hal yang mengejutkan akan terjadi.***
 

Editor: Heru Fajar

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x