Taliban Kuasai Perbatasan Pakistan, Bendera Taliban Sudah Ditancapkan di Perbatasan

- 15 Juli 2021, 16:45 WIB
Taliban Kuasai Perbatasan Pakistan, Bendera Taliban Sudah Ditancapkan di Perbatasan. TALIBAN HANDOUT via REUTERS THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY.
Taliban Kuasai Perbatasan Pakistan, Bendera Taliban Sudah Ditancapkan di Perbatasan. TALIBAN HANDOUT via REUTERS THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY. /TALIBAN HANDOUT/via REUTERS



SEMARANGKU – Taliban adalah gerakan yang menguasai hampir seluruh wilayah Afghanistan sejak 1996 hingga 2001.

Namun saat ini, Taliban mengatakan bahwa mereka telah menguasai perbatasan Pakistan pada 14 Juli 2021. 

Selain itu, Taliban terus menyapu keuntungan yang dibuat sejak pasukan Amerika Serikat mundur dari Afghanistan.

Baca Juga: Taliban Tidak akan Bantu Muslim Uyghur Setelah Mengatakan China adalah Teman

Bendera pasukan Taliban di perbatasan. TALIBAN HANDOUT via REUTERS
Bendera pasukan Taliban di perbatasan. TALIBAN HANDOUT via REUTERS via REUTERS


Namun Kementerian dalam negeri Afghanistan mengatakan bahwa mereka menolak kehadiran kelompok bersenjata tersebut.

Kementerian dalam negeri juga mengungkapkan bahwa pasukan pemerintah Afghanistan masih memiliki kendali.

Kehadiran Taliban dapat dilihat di perbatasan Afghanistan bersama dengan Pakistan di Chaman dan tidak ada pasukan (pemerintah) Afghanistan yang ada di sisi perbatasan Afghanistan," kata pejabat administrasi setempat Arif Kakar.

Pejabat administrasi tersebut juga mengatakan bahwa saat ini tidak mengizinkan barang atau orang untuk melintasi perbatasan di Chaman-Spin Boldak tersebut.

Spin Boldak sendiri adalah kota perbatasan dan markas besar distrik yang berada di Afghanistan dan berbatasan dengan Pakistan.

Baca Juga: Presiden Turki Erdogan ke Afghanistan: Kami Bantu Amankan Bandara Kabul dari Taliban

Saksi lokal juga merekam sebuah video yang menunjukkan bahwa bendera Taliban sudah berkibar.

Video tersebut menunjukkan bendera pemerintah Afghanistan telah digantikan oleh bendera putih Taliban yang menyebut Afghanistan sebagai Emirat Islam Afghanistan.

Bendera tersebut berkibar di atas Gerbang Persahabatan di perbatasan kota Wesh, di seberang kota Chaman, Pakistan.

Selain itu, para pejuang Taliban juga terkesan santai dalam menjaga kota perbatasan tersebut.

Pengambilan Spin Boldak yang dilakukan oleh Taliban dalam beberapa minggu terakhir tersebut menjadi sesuatu yang baru.

Kelompok tersebut ingin memeras pendapatan yang dibutuhkan dari pemerintah di Kabul sembari memanfaatkan dan mengisi pundi-pundi mereka sendiri.

Penyitaan tersebut juga membuat pemerintah di paksa untuk mengerahkan komando untuk mencegah jatuhnya ibu kota provinsi.

Namun juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid menyakinkan kepada penduduk dan pedagang bahwa mereka akan aman.

"Teroris Taliban memiliki beberapa gerakan di dekat daerah perbatasan ... Pasukan keamanan telah menolak serangan itu," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Tareq Arian.

Sementara pemerintah bersikeras masih memiliki kendali terhadap negaranya, warga membantah klaim pemerintah.

Mereka mengatakan bahwa Taliban sudah ada dimana-mana.

"Saya pergi ke toko saya pagi ini dan melihat bahwa Taliban ada di mana-mana. Mereka berada di bazar, di markas polisi dan daerah adat. Saya juga bisa mendengar suara perkelahian di dekatnya," kata Raz Mohammad, seorang penjaga toko dikutip dari Al Jazeera. 

Taliban memerintah Afghanistan sejak 1996 hingga 2001 tapi digulirkan oleh pasukan Amerika Serikat.

Sejak saat itulah Taliban ingin kembali berupaya untuk menggulingkan pemerintah.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x