Network
SEMARANGKU - Umat Muslim dunia dan Indonesia yang sudah divaksin dapat menunaikan ibadah umrah mulai bulan Ramadhan 1442 Hijriyah tahun ini. Kebijakan ini diambil oleh Arab Saudi setelah sebelumnya Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah diputuskan tertutup bagi jamaah haji dan umrah dari luar Arab Saudi akibat wabah Covid-19.
Ramadhan yang diperkirakan jatuh pada pertengahan April 2021 dapat menjadi momen puasa sekaligus umrah bagi para muslim dan muslimah yang telah divaksin dan mendapat izin dari pemerintah Arab Saudi, demikian pengumuman Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada Selasa, 6 April 2021 yang dikutip Antara News.
Arab Saudi mensyaratkan warga yang ingin umrah dan berkunjung ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi harus sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19, telah melampaui 14 hari setelah dosis vaksin pertama, atau telah sembuh dari Covid-19 apabila sebelumnya terjangkit penyakit virus korona tersebut.
Bagi warga Indonesia yang ingin umrah pada Ramadhan tahun ini, disarankan menggunakan aplikasi yang ditunjuk Arab Saudi, yaitu Tawakkalna dan Eatmarna. Izin untuk umrah dan shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi hanya bisa didapat melalui kedua aplikasi ini.
Baca Juga: Jalin Kerja Sama dengan Hotel, UMKM Jateng Naik Kelas, Ini Komentar Ganjar Pranowo
Baca Juga: Ganjar Pranowo Sidak Uji Coba PTM di SMAN 1 Ungaran, Siswa Dan Guru Terkejut
Baca Juga: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Meminta Guru Diprioritaskan Vaksinasi, Ini Alasannya!
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mensyaratkan penggunaan aplikasi Tawakkalna dan Eatmarna untuk membagi jamaah secara bergantian masuk ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Ini menjadi salah satu upaya pencegahan kedua masjid tersebut dimasuki terlalu banyak jamaah yang memungkinkan penyebaran Covid-19.
Dengan jamaah yang masuk bergantian dalam ibadah umrah, umat Muslim dari seluruh dunia termasuk Indonesia mulai dapat menunaikan umrah pada 1 Ramadhan 1442 Hijriyah tahun ini.***
