SEMARANGKU - Perdana Menteri India Narendra Modi resmi menyatakan akan melakukan vaksinasi terhadap rakyatnya.
Namun, penduduk India yang berjumlah 1,35 miliar jiwa-terbanyak kedua di dunia setelah China, sehingga pemerintahannya tidak akan sanggup memberikan vaksin Covid-19 untuk orang sebanyak itu.
Sehubungan dengan hal tersebut, Modi memutuskan untuk saat ini India hanya akan memvaksin seperempat rakyat India yaitu di angka 300 juta orang.
Baca Juga: KNKT Ungkap Proses Khusus Sebelum Unduh Data di FDR Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Apa Itu?
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ajak Jaga Lingkungan dengan Tanam Pohon di Lahan Kritis Desa Jragung Demak
Keputusan Pemerintah India Hanya Memberi Vaksin Covid-19 ke 300 Juta Orang Karena Tak Sanggup Vaksinasi Seluruh Rakyat
"Ini menjadi program vaksinasi terbesar di dunia yang mencakup seluruh wilayah negara," ungkap Modi pernyataan resmi yang dikutip Reuters pada Sabtu 16 Januari 2021.
Berbeda dengan di banyak negara, Modi sendiri sebagai pemimpin India tidak mendapatkan vaksin tahap awal karena India memprioritaskan perawat, dokter, dan tenaga kesehatan lainnya di garis depan.
India menyediakan 3.006 pusat vaksin Covid-19 di seluruh India. Vaksin pertama akan diberikan kepada 100 orang tenaga kesehatan.