Tentang PCR, Luhut Binsar Pandjaitan Omelin Deddy Corbuzier: Ded, Jangan Bandingan Sekarang dengan Saat Chaos

- 10 November 2021, 15:48 WIB
Tentang PCR, Luhut Binsar Pandjaitan Omelin Deddy Corbuzier: Ded, Jangan Bandingan Sekarang dengan Situasi Chaos Waktu Itu
Tentang PCR, Luhut Binsar Pandjaitan Omelin Deddy Corbuzier: Ded, Jangan Bandingan Sekarang dengan Situasi Chaos Waktu Itu /Kolase dari YouTube.com/Deddy Corbuzier./


SEMARANGKU - Luhut Binsar Pandjaitan omelin Deddy Corbuzier: Ded, jangan bandingkan sekarang dengan situasi chaos waktu itu.


Tentang harga PCR, Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan Deddy Corbuzier untuk tidak membandingkan saat chaos dengan sekarang.


Karena semakin lama, harga PCR akan semakin turun. Itu yang disetujui oleh Luhut Binsar Pandjaitan dan Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Tips Penting! 2 Persiapan Sebelum Berkendara di Jalan Tol oleh Deddy Corbuzier dan Dirlantas Jawa Timur

Baca Juga: Deddy Corbuzier: Hati-Hati, Pengemudi Main HP Bisa Didakwa Pidana. Kombes Pol Latif Usman Angkat Bicara


Deddy Corbuzier kembali kedatangan Luhut Binsar Pandjaitan dan membahas banyak hal terkait penanganan pandemi di Indonesia.


Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan mobilitas pada akhir tahun.

Agar angka korban COVID19 tidak meledak seperti tahun sebelumnya.

Dan jika gelombang ketiga mulai muncul, maka Pemerintah akan melakukan PPKM yang mana sangat merugikan.

"1 minggu rugi 5,2 trilyun. Pekerjaan yang hilang berapa banyak, orang yang tidak kerja berapa banyak, itu mahal sekali," kata Luhut Binsar Pandjaitan.

Luhur Binsar Pandjaitan menceritakan bagaimana Pemerintah mengatasi chaos tahun sebelumnya saat COVID19 mulai masuk ke Indonesia.

"Ded, kalau kita balik ke tahun lalu. Kita masih berpikir ini flu biasa dan tiba-tiba naik ke atas. Kita semua bingung," kata Luhut Binsar Pandjaitan.

Bahkan tahun lalu, harga PCR menyentuh Rp 6juta dan hasilnya baru keluar seminggu kemudian.

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa harga PCR dari Eropa memang mahal.

Itulah sebabnya Pemerintah mencari merek PCR dari China dan menemukan merek yang tidak terkenal.

Kemudian sampelnya dibawa ke UI untuk diuji coba.

"Harganya 1/10 lalu harganya mulai terjun. Orang itu tidak tahu prosesnya," kata Luhut Binsar Pandjaitan.

Ketika Deddy Corbuzier membandingkan harga PCR tahun lalu dengan saat ini, maka tidak fair.

"Ded, kita belajar lah ya. Kamu jangan menilai situasi chaos itu dengan situasi hari ini. Nggak fair. Karena situasi chaos itu membutuhkan keputusan yang cepat dan tepat supaya mengurangi korban," kata Luhut Binsar Pandjaitan seperti yang dikutip SEMARANGKU dari Podcast Close the Door..

Deddy Corbuzier pun paham mengapa Luhut Binsar Pandjaitan menegurnya terkait harga PCR.***

Editor: Fitriyatur Rosidah

Sumber: Podcast Close the Door


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah