Network
SEMARANGKU – Penyanyi dangdut, Saipul Jamil baru saja bebas dari penjara usai menjalani hukumannya.
Bebasnya Saipul Jamil, ternyata mengundang polemik dari berbagai pihak karena dirayakan dengan begitu mewah.
Banyak publik figure yang menetang perayaan tersebut dan menolak Saipul Jamil tampil di TV termasuk ketua KPI yaitu Agung Suprio.
Saipul Jamil yang telah bebas, sempat hadir dalam salah satu acara TV nasional yaitu Trans7.
Pada tayangan tersebut, kehadiran Saipul Jamil sebagai bintang tamu pun mengundang banyak kritik dari netizen dan publik figure.
Akhirnya, KPI pun turut terkena imbasnya karena dianggap tidak mengawasi tayangan yang hadir di TV nasional.
Ketua KPI Agung Suprio pun memberikan klarifikasinya terkait tindakan KPI yang dianggap telat dalam menanggapi hadirnya Saipul Jamil di layar kaca.
Agung Suprio mengatakan bahwa KPI tidak dapat mengetahui proses pembuatan suatu acara di kanal TV tertentu.
Sebab, KPI bekerja mengawasi tayangan TV usai kanal TV tersebut menayangkan acaranya.
“Padahal, kita ini kan bekerja paska tayang bro, Gak mungkin kita tahu, seluk beluk TV tersebut,” ujar Agung dikutip Semarangku melalui kanal Youtube Deddy Corbuzier.
“Ketika dia mau produksi, kita gak tahu. Udah tayang baru kita awasin,” lanjutnya.
Agung Suprio selaku ketua KPI pun sempat menceritakan pada Deddy Corbuzier bahwa sempat terjadi perdebatan dan diskusi mengenai tampilnya Saipul Jamil di TV.
KPI pun mengambil keputusan untuk membuat batasan, apabila Saipul Jamil masih ingin tampil di TV atau kanal TV tertentu ingin mengundang Saipul Jamil.
Saipul Jamil diperbolehkan hadir sebagai bintang tamu, apabila konteks pengundangan tersebut adalah untuk edukasi.
Selain untuk alasan edukasi, KPI masih belum memperbolehkan Saipul Jamil untuk hadir sebagai bintang tamu di TV.
Agung Suprio yang hadir dalam podcast Deddy Corbuzier pun sempat ditanya mengenai pendapat pribadinya mengenai Saipul Jamil yang hadir di layar kaca Indonesia.
Kepada Deddy Corbuzier, Agung Suprio mengatakan bahwa dirinya enggan melihat Saipul Jamil hadir di TV.
“Gue sendiri kalau gue bukan anggota KPI, gue muntah. Tau kan, gue gak suka,” ujar Agung Suprio.
Agung Suprio secara blak-blakan mengatakan bahwa dirinya tidak suka melihat tayangan yang menampilkan Saipul Jamil usai bebas dari penjara karena pelecehan seksual.
Walaupun secara pribadi menyatakan bahwa ia tidak menyukai hal tersebut, Agung Suprio mengatakan bahwa keputusan yang diambil oleh KPI tidak berada di tangannya sepenuhnya.
Oleh karena itu, ia dan komisioner KPI lainnya tengah meninjau dan mendisukusikan terkait penayangan TV yang akan menghadirkan Saipul Jamil.***
