Network
Kalau begitu, lipstik itu punya siapa? Andin berusaha memikirkan segala kemungkinan yang ada, tapi masih belum mendapat jawaban.
Andin lalu teringat kalau di kafe milik Papa Surya ada seorang pemusik yang kebetulan berteman dengan Roy.
Kabar baiknya, Andin juga kenal dengan orang tersebut. Jadi ketika Andin bertanya soal Roy, dia bisa beralasan kalau ingin bernostalgia.
Setelah memikirkan apa saja pertanyaan yang ingin diutarakan, Andin lalu berangkat ke kafe milik Papa Surya.
Sesampainya di sana, Andin langsung menemui temannya itu. Mereka berbasa-basi sejenak, sambil sesekali melempar olokan kepada satu sama lain.
Begitu suasananya sudah asyik, baru Andin masuk ke topik pembicaraan utama. Dia bertanya apakah dulu Roy pernah membawa wanita lain selain dirinya ke rumah.
Teman Andin menjelaskan kalau pernah. Namun, dia tidak mengenal wanita itu. Andin lalu bertanya kapan kira-kira hal tersebut terjadi.
Orang itu tertawa sebelum berbicara. Rupanya, Roy membawa wanita lain ke kafe Papa Surya tepat setelah Andin menikah dengan Nino.
Lucunya, wanita yang dibawa Roy itu rupanya sedang patah hati, sama persis dengan kondisi Roy.
Andin bingung dan bertanya apa maksudnya. Teman Andin langsung menjawab dengan suara yang agak keras.
