Network
Baca Juga: Ganjar Pranowo Pilih GeNose C19 Buatan UGM untuk Deteksi Covid-19 di Jateng, Ini Alasannya
Jurnalis itu juga menyoroti bahwa Zolpidem telah diresepkan untuk sekitar 4.430.000 pasien di dunia sejak Mei 2018.
Namun, netizen terus menekankan bahwa bukan Zolpidem yang menjadi perhatian, tetapi obat lain yang diuraikan dalam dokumen tersebut.
Menurut laporan, tim BoA juga telah membawa Pentobarbital. Obat ini diketahui diklasifikasikan dalam kategori yang sama dengan obat halusinasi seperti LSD, Amphetamine, dan Dextropropoxyphene.
Baca Juga: 7 Tahap Menjadi Penerima BST Rp 300 Ribu dari Kemensos, Awali dengan Klik dtks.kemensos.go.id
Baca Juga: 6 Langkah Pelajar SD-SMA Dapat Bantuan PIP Rp1 Juta dari Kemendikbud! Cek Laman pip.kemdikbud.go.id
Obat-obatan tersebut diketahui berada di radar bagi mereka yang mengawasi peredaran narkoba di Eropa. Netizen berkomentar untuk hal ini, sebagaiman dikutip dari All KPop.
"LOL kita sedang membicarakan hal-hal selain Zolpidem ... Jurnalis, jujur saja ... Kenapa kamu berusaha keras untuk mengalihkan perhatian kita ..." tulis seorang netizen.
"Itu obat lain yang kami minati. Jujur saja. Saya sudah lama menjadi penggemar BoA, tapi melihat dia memperbarui Insta story-nya seolah-olah tidak ada yang terjadi benar-benar mengecewakan saya."
Baca Juga: 234 Kiai Meninggal Selama Pandemi, PBNU Lakukan Gebrakan untuk Beri Perlindungan dari Covid-19
