Drama SM Entertainment Berlanjut, CEO Lee Sung Soo Buat Video Bongkar Keserakahan Lee Soo Man

16 Februari 2023, 17:47 WIB
Ilustrasi keponakan lee soo man, lee sung so, ingin menghapus dirinya dari sm entertainment/ /

SEMARANGKU - CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo mengunggah video mengejutkan soal Lee So man Kamis, 16 Februari 2023.

Dalam videonya, Lee Sung Soo membicarakan tentang keserakahan yang selama ini dilakukan oleh pamannya, sekaligus pendiri SM, Lee Soo Man. Drama SM entertainment berlanjut semakin panas.

Menurut Lee Sung Soo, Lee Soo Man mendirikan perusahaan produksi international CTP (CT Planning Limited) dengan modal $ 1 juta, mirip dengan perusahaan Korea miliknya yang lain, Like Planning.

Lee Soo Man mengubah struktur kontrak untuk distribusi musik grup WayV, SuperM, dan aespa, sehingga mereka harus melewati label China dan AS serta CTP.

Baca Juga: Syuting Film Terbaru My Name is Loh Kiwan, Song Joong Ki Ditemani Istri Datang ke Lokasi

Biasanya, SM dan label terkait harus menyelesaikan perhitungan keuntungan satu sama lain terlebih dahulu, kemudian label Like Planning akan menerima 6% dari keuntungan bersih yang SM ent. dapatkan.

Namun, berbeda dengan CTP. Lee Soo Man mengarahkan kontrak terpisah, sehingga dia menerima 6% sebelum SM dan label melakukan settlement.

Lee Sung Soo menuding Soo Man melakukan ini untuk menghindari pajak. CTP tidak dibentuk hanya untuk pertukaran itu, tetapi melakukan ekspansi global tanpa batas dan mendapatkan royalti produksi di luar negeri.

Baca Juga: Profil Song Joong Ki, Aktor yang Dikabarkan Akan Bermain di Film My Name is Loh Kiwan

Saat ini SM ent. telah mengakhiri kontrak kerjasama dengan Like Planning, tetapi kontrak dengan CTP masih aktif dan akan terus aktif.

Keserakahan dan Keegoisan Lee Soo Man di SM

Kontrak produksi dengan Lee Soo Man berakhir pada Desember 2022, tetapi bukan berarti Lee Soo Man telah berakhir.

Lee Sung Soo menuduh pamannya itu semakin gencar mengejar keuntungan pribadi di SM ent.

Lee Soo Man memerintahkan hal-hal berikut ini :

- Mengumumkan lewat press bahwa artis SM membutuhkan Lee Soo Man.

- Menggunakan para karyawan untuk mempropaganda bahwa Lee Soo Man dibutuhkan.

- Lee Soo Man dan SM sementara membuat kontrak konsultasi domestik dan membenarkan aktifitas Lee Soo Man.

- Semua album dan artis SM yang promosi di luar negeri harus menandatangani kontrak kerjasama dengan CTP, atau SM harus menandatangani kontrak produksi kedua dengan Lee Soo Man di Korea.

- Membuat perusahaan tidak dapat membuat keuntungan tanpa Lee Soo Man, membuat rencana untuk merendahkan keuntungan pada kuarter pertama.

- Setelah menyelesaikan produksi musik di Desember, menunda perilisan hingga April.

Lee Sung Soo juga mengatakan Lee Soo Man adalah biang kerok comeback aespa tertunda. Aespa dijadwalkan melakukan comeback pada 20 februari dan menggelar konser pertama pada 25 dan 26 Februari.

Namun, itu harus tertunda karena Lee Soo Man menyuruh tim dan produser untuk memasukkan lirik tentang menanam pohon, sustainability, dan ESG di semua lagu penting yang dirilis perusahaan, termasuk ke dalam lagu-lagu aespa di album mereka.

Lirik yang tidak relevan dengan konsep album musik dan grup aespa membuat tim kewalahan menanggapi permintaan Lee Soo Man.

Karena hal ini membuat Lee Sung Soo dan COO SM memutuskan untuk menunda comeback aespa, dan menyiapkan lagu baru untuk mereka.

Lee Sung Soo menutup video dengan meminta penonton untuk melindungi SM Entertainment.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler