Guru dan Siswa Dapat Bantuan Pulsa Rp200 Ribu Gratis, Ini Faktanya!

- 21 Januari 2021, 07:45 WIB
Ilustrasi - Pulsa. /PEXELS/Picjumbo.com
Ilustrasi - Pulsa. /PEXELS/Picjumbo.com /

SEMARANGKU – Beredar pesan berantai yang mengklaim guru dan siswa dapat bantuan pulsa Rp200 ribu, benarkah?

Pesan berantai yang mengklaim guru dan siswa dapat bantuan pulsa Rp200 ribu tersebut ramai beredar di WA atau WhatsApp.

Pesan tersebut akhir-akhir ini sering ditemukan di berbagai grup WhatsApp yang menyertakan link akses dan pemberitahuan bantuan pulsa Rp200 ribu kepada guru dan siswa.

Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV Malam Ini Kamis, 21 Januari 2021 Ada Film Triple 9 dan Detriot

Baca Juga: Aldebaran Nelangsa, Andin Curigai Elsa Pembunuh Roy! Bocoran Ikatan Cinta RCTI 21 Januari 2021

Cek fakta guru dan siswa dapat bantuan pulsa Rp200 ribu

Dalam keterangan tersebut, bantuan pulsa juga bisa dinikmati oleh dosen dan mahasiswa.

Berikut narasi pesan berantai bantuan pulsa untuk guru dan siswa Rp200 ribu:

"!!Pulsa Belajar Dirumah

RESMI 200RB Pulsa Untuk Dosen, Guru, Siswa, Mahasiswa," demikian isi pesan tersebut.

Pertanyaannya, apakah benar guru dan siswa dapat bantuan pulsa Rp200 ribu?

Baca Juga: Ada Intimate Concert Leslar’s Dream Wedding Malam Ini, Cek Jadwal Indosiar Kamis 21 Januari 2021

Baca Juga: Sosok Amanda Gorman, Pembaca Puisi di Pelantikan Joe Biden-Kamala Harris, Presiden-Wapres AS ke-46

Dikutip dari Antara News, Kamis 21 Januari 2021, kabar pesan berantai yang mengklaim guru dan siswa dapat bantuan pulsa Rp200 ribu tersebut adalah hoaks alias tidak benar.

Menurut laman resmi Itjen Kemendikbud, bantuan yang didapatkan siswa, mahasiswa, guru dan dosen berupa kuota internet gratis.

Bantuan itu disalurkan melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan rincian

Baca Juga: Tidak Asal! Alasan Penting Kamala Harris, Michelle Obama, dan Hillary Clinton Memakai Pakaian Ungu

Baca Juga: Indonesia Giveaway Akan Tayang Malam Ini, Cek Jadwal Acara TV Trans 7 Kamis, 21 Januari 2021

1. Siswa 35 GB per bulan;

2. Guru 42 GB per bulan;

3. Mahasiswa 50 GB per bulan;

4. Dosen 50GB per bulan.

Dengan demikian, pesan berantai yang disebarkan di aplikasi WhatsApp adalah hoax atau palsu.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x