Network
SEMARANGKU – Media sosial dihebohkan oleh dua foto bayi yang selamat dari tragedi maut pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Dalam foto bayi yang dikabarkan selamat dari tragedi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air tersebut menerangkan seorang bayi mungil diselamatkan oleh seorang yang berseragam TNI dan dua orang lainnya turut membantu.
Narasi yang disematkan pada foto tersebut berkaitan dengan hilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 penerbangan Jakarta-Pontianak yang diduga jatuh pada Pulau Lancang dan Pulau Laki.
Baca Juga: Satu Keluarga Selamat dari Tragedi Pesawat Sriwijaya Air, Ini Penyebabnya
Baca Juga: Dibohongi Lagi! Andin Marah ke Aldebaran, Rahasia Terbongkar? Bocoran Ikatan Cinta RCTI 11 Januari
Berikut narasi foto bayi yang selamat dari tragedi maut pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yaitu:
"BASARNAS, SAR, dan Tim gabungan Angkatan Laut Berhasil mengevakuasi bayi salah satu korban dari Sriwijaya Air SJ 182.Atas kuasa Allah swt masih selamat.dan Terombang ambing selama 24 jam di lautan"
Memang, dalam penerbangan pesawat tersebut ada bayi yang ikut serta. Namun, apakah bayi tersebut adalah foto yang yang beredar di media sosial?
Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV Malam Ini: Ada Film The Transporter Refueled dan Handsome Siblings
Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini Senin, 11 Januari 2021 Ada Kulfi, Sinema India Terbaru!
Dikutip dari Antara News, Senin 11 Januari 2021, foto bayi yang diklaim selamat dari tragedi maut pesawat Sriwijaya Air SJ 182 adalah salah atau hoax.
Namun, foto tersebut merupakan bayi yang selamat dari kapal KM Lestari Maju yang tenggelam di Perairan Selayar Sulawesi Selatan pada Juli 2018.
Sebelumnya, foto tersebut pernah tampil di media sosial dengan kabar informasi hoax yang menyatakan peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 pada Oktober 2018.
Baca Juga: Kabar Duka! Habib Rizieq Meninggal Dunia Karena Covid-19 di Sel Tahanan, Ini Faktanya!
Baca Juga: Benarkah Habib Rizieq Shihab Meninggal Dunia di Sel Karena Covid-19? Ini Faktanya!
Dengan demikian, informasi yang viral di facebook tersebut adalah informasi hoax atau palsu.***
